Stratifikasi social dalam masyarakat bukan saja terjadi karena adanya perbedaan, tetapi karena kemampuan manusia menilai perbedaan itu dengan menerapkan berbagai criteria. Artinya menganggap ada sesuatu yang dihargai maka timbulah system berlapis-lapisan dalam masyarakat. Tingat kemampuan memiliki sesuatu yang dihargai tersebut ,akan melahirkan lapisan
social yang mempunyai kedudukan atas dan kedudukan rendah.
Proses terjadinya system lapisan-lapisan dalam masyarakat dapat terjadi dengan sendirinya atau sengaja disusun untuk mengejar suatu tujuan bersama. System lapisan sosial
yang sengaja disusun biasanya mengacu kepada pembagian kekuasaan dan wewenang yang resmi dalam organisasi formal. Agar dalam masyarakat manusia hidup dengan teratur, maka kekuasaan dan wewenang yang ada harus dibagibagi dengan teratur dalam suatu organisasi
vertical atau horizontal. Bila tidak, kemungkinan besar menjadi pertentangan yang dapat membahayakan keutuhan masyarakat.
Faktor-faktor
yang mempengaruhi stratifikasi sosial :
1.
Kekayaan
2.
Kekuasaan
3.
Kehormatan
4.
Tingkat
penidikan
Berdasarkan sifatnya,
stratifikasi social dimasyarakat ada dua
:
1.
Stratifikasi terbuka Yaitu
system yang memberikan kesempatan kepada seseorang untuk berusaha dengan kemampuannya sendiri masuk ke kelas tertentu. System ini terja dikarena
:
a.
Perbedaan ras dan system nilai
b.
Pembagian tugas
c.
Kelangkaan hak dan kewajiban
2.
Stratifikasi tertutup
Yaitu adanya Stratifikasi tertutup
Yaitu adanya pembatasan terhadap kemungkinan pindahnya kedudukan seseorang dari suatu lapisan social ke lapisan social yang lain.
3. Stratifikasi social campuran
Bentuk – bentuk stratifikasi
yang ada di masyarakatantara lain
1.
SistemKasta
Sistem kasta mempunyai ciri-ciri : keanggotaan berdasar keturunan, keunggulan yang diwariskan berlaku seumur hidup,
perkawinan endogami, hubungan dengan kelompok sosial lain terbatas, penyesuaian diri ketat padanorma-norma kasta, diikat oleh kedudukan yang sudah ditetapkan secara tradisional,
prestise kasta dijaga, kasta yang lebih rendah dikendalikan oleh kasta yang lebih tinggi.
2.
Sistem Kelas Sosial,
yaitu berdasarkan pada status yang diusahakan
3.
Sistem Feodal,
yaitu berdasarkan kepemilikan tanah, raja, bangsawan, ksatria dan petani.
Berdasarkan
Kepemilikan tanah, masyarakat dapat dikategorikan menjadi empat golongan yaitu:
a.
Pemilik atau tuan tanah atau bangsawan
b.
Pemilik dan penggarap
c.
penyakap (penggarap tanah bagi hasil data usewa)
d.
buruh tani
4.
Sistem Apartheid, yaitu berdasarkan warna kulit
Pelapisan social dalam masyarakat terjadi pada bidang:
a.
ekonomi , yaitu menjadi kelas atas, menengah dan bawah
b.
status sosial, yaitu berkaitan dengan kedudukannya di masyarakat
c.
politik, yaitu berdasarkan kekuasaan dan kewenangan
yang dimiliki seseorang
Fungsi stratifikasi social adalah sebagai berikut :
1.
Distribusi hak-hak istimewa yang obyektif, seperti menentukan penghasilan, tingkat kekayaan,
wewenang pada jabatan
2.
Sistem pertanggaan
(tingkatan) pada strata yang diciptakan masyarakat menyangkut prestise dan penghargaan ,missalnya pada seseorang yang menerima anugerah penghargaan /gelar /kebangsawanan
3.
Kriteria system pertentangan, yaitu apakah didapat melalui kualitas pribadi,
keanggotaan kelompok, kerabat tertentu, kepemilikan, wewenang atau kekuasaan
4.
Penentu lambang-lambang
(simbol status) atau kedudukan,
seperti tingkah laku, cara berpakaian dan bentukrumah
5.
Tingkat mudah tidaknya bertukar kedudukan
6.
Alat solidaritas diantara individu-individu atauk elompok yang menduduki system sosial
yang sama dalam masyarakat
FaktorpenyebabStratifikasiSosial:
1.
Kemampuan/Kepandaian
2.
Umur
3.
Fisik
4.
Jenis Kelamin
5.
Sifat keaslian keanggotaan masyarakat
6.
Harta Benda
Contoh: Orang dengan fisik yang kuat dapat melindungi orang yang lemah dan orang pandai dan bijak akan dijadikan pemimpin dalam masyarakat.
Faktor penentu berbeda di setiap masyarakat:
1.
Masyarakat pemburu
=>kepandaian berburu
2.
Masyarakat agraris
=>kepemilikan tanah
Stratifikasi social sengaja dibentuk sebagai sub system social untuk mewujudkan tujuan tertentu.
Contoh:
Kekuasaan dalam system pemerintahan sengaja dibuat agar pembagian kekuasaan lebih mudah.
Urutan kepangkatan militer dari tamtama hingga perwira tinggi.
Dampak stratifikasi social :
a.
Tindakan social, perlakuan yang diterima seseorang dalam masyarakat karena statusnya
b.
Interaksi social
c.
Symbol status, lambang social yang memperlihatkan kedudukan social seseorang didalam masyarakat
d.
Peluang meraih kesempatan hidup
sumber
:
Soelaeman,
M.moenandar.1987.Ilmu Sosial Dasar.Bandung : PT Refika Aditama.
edoernovan.wordpress.com/bahan-ajar/sosiologi/stratifikasi-sosial/mnm
Komentar
Posting Komentar